Oleh : Nova Putraku Bintang (Ketua Bidang HKP PK IMM AR-Fachruddin 2023/2024)
Jepara, 22 Juni 2024 – Budi Mulyono, Direktur Utama BMT Al-Hikmah Permata, menerima kunjungan dari Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) AR-Fachruddin Unimus dengan sambutan yang hangat dan antusias. Kunjungan ini diwakili oleh Nova Putraku Bintang, Ketua Bidang Hikmah dan Kebijakan Publik (HKP), yang menyampaikan niat, tujuan, serta advokasi terkait permasalahan yang dihadapi oleh komisariat.
Dalam pertemuan tersebut, Budi Mulyono memberikan apresiasi tinggi terhadap tekad dan semangat para kader IMM yang tetap berpegang teguh pada idealisme mereka. Ia menekankan pentingnya menjaga martabat dan harga diri sebagai kader IMM, serta menyoroti semangat yang ditunjukkan oleh kader-kader dari Jepara, khususnya di wilayah Pakis Aji dan sekitarnya.
“Semangat ini harus terus dijaga sehingga kader-kader dari Jepara, khususnya di wilayah Pakis Aji dan sekitarnya, bisa benar-benar berproses dan ditempa di sana. Dengan demikian, kader Muhammadiyah Jepara akan menjadi kader yang berkualitas untuk melanjutkan tampuk kepemimpinan yang akan datang, sebagai bentuk ikhtiar kita dalam reorganisasi Muhammadiyah Jepara, khususnya Pakis Aji,” ungkap Budi Mulyono.
Nova Putraku Bintang, dalam tanggapannya, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dukungan yang diberikan. Dukungan moral dan material dari Budi Mulyono dan BMT Al-Hikmah Permata sangat memotivasi kader IMM untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam memajukan IMM dan Muhammadiyah. Ia juga menekankan bahwa dukungan ini akan menjadi dorongan kuat bagi kader-kader untuk terus berkarya, menjaga nama baik organisasi, dan berperan aktif dalam membangun masyarakat yang lebih baik.
“Kami merasa sangat termotivasi dengan dukungan yang diberikan oleh Bapak Budi Mulyono. Ini bukan hanya dukungan moral dan material, tetapi juga dorongan semangat bagi kami untuk terus maju dan berkembang. Kami akan terus berusaha memajukan IMM dan Muhammadiyah serta menjaga nama baik organisasi,” ungkap Nova Putraku Bintang.
Dalam konteks pendidikan politik, kader IMM diajak untuk lebih kritis dalam menilai kebijakan publik dan lebih aktif dalam menyuarakan aspirasi masyarakat. Dukungan dari BMT Al-Hikmah Permata tidak hanya dilihat sebagai bantuan materi, tetapi juga sebagai bentuk pengakuan terhadap pentingnya peran kader IMM dalam memajukan masyarakat.
Kunjungan ini juga menyoroti pentingnya sinergi antara organisasi mahasiswa dan lembaga keuangan syariah dalam membangun kapasitas kader. Budi Mulyono menekankan bahwa BMT Al-Hikmah Permata akan terus mendukung upaya-upaya kader IMM dalam memajukan Pengkaderan, Idelogi, Intelektual ,dan Humanitas, baik melalui program-program pendidikan, pelatihan kepemimpinan, maupun advokasi kebijakan.
“Kolaborasi ini adalah wujud nyata dari komitmen kami untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas di Jepara. Kami percaya bahwa dengan pendidikan yang tepat dan dukungan yang kuat, kader IMM akan mampu menjadi pemimpin-pemimpin yang berintegritas dan berkompeten di masa depan,” tambah Budi Mulyono.
Pertemuan ini mempertegas komitmen bersama antara PK IMM AR-Fachruddin dan BMT Al-Hikmah Permata dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengembangan kader Angkatan Muda Muhammadiyah. Dukungan ini diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi kader-kader IMM untuk terus berkembang, berinovasi, dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan masyarakat Jepara.
Dengan demikian, langkah-langkah konkret yang diambil oleh BMT Al-Hikmah Permata dalam mendukung kaderisasi PK IMM AR-Fachruddin merupakan bentuk apresiasi yang mendalam terhadap perjuangan dan semangat kader IMM dalam menjaga martabat dan idealisme mereka. Ini adalah sebuah upaya untuk memastikan bahwa kader Muhammadiyah di Jepara dapat tumbuh menjadi pemimpin yang berintegritas, kompeten, dan berkomitmen untuk membangun masyarakat yang lebih adil dan sejahtera.