Oleh : Nova Putraku Bintang (Ketua Bidang Hikmah, Politik dan Kebijakan Publik PK IMM A.R.Fachruddin 2023-2024)
SEMARANG, IMMARFACHRUDDIN.AC – Kesadaran akan pentingnya politik adalah hak dan juga keistimewaan yang harus dimiliki oleh setiap anak muda khususnya mahasiswa di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Kesadaran ini akan membawa dampak yang begitu signifikan pada perputaran roda politik yang menjadi akar dari perekonimian di Negeri ini.
Indonesia sejak dulu tak pernah lepas dari yang namanya politik bahkan dalam perjalanannya, Indonesia merdeka juga terdapat unsur politik yang begitu kuat disamping perjuangan dalam melawan penjajah dengan bertempur secara langsung yang memakan banyak korban.
Pentingnya kesadaran politik ini sudah saya singgung di tulisan sebelumnya yang berjudul “Membangun Forum-forum non formal di Rumah Kader” tulisan ini bisa anda baca di immarfachruddin.ac. yang mana di situ sudah dijelaskan akan pentingnya kesadaran politik yang harus kita bangun di kalangan mahasiswa khususnya di IMM Kota Semarang.
Kerasnya gejolak politik yang ada di Semarang seharusnya membuat kita sadar betapa pentingnya roda politik yang terus bergulir, ada banyak sekali panggung-panggung yang sudah disiapkan akan tetapi kesadaran itu masih sangat minim sehingga akan sangat sia-sia jika panggung itu kosong tidak ada yang mengisi dari kita para pemuda yang punya semangat dan mau berjuang akan nilai-nilai masyarakat. Hal ini perlu untuk kita pantik dan menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai generasi millenial yang sadar akan pentingnya politik, namun dilihat dari wewenang dan tanggung jawab di dalam tingkatan organisasi IMM seharusnya hal ini menjadi tugas dari Bidang HPKP PC IMM Kota Semarang yang sampai saat ini kami masih menanyakan dimana dan kemana arah dari Pimpinan Cabang itu sendiri. Sama sekali kami tidak merasakan adanya peningkatan mengenai kesadaran politik yang dibangun oleh PC IMM Kota Semarang di komisariat-komisariat seluruh kota semarang.
Hal ini dibuktikan dengan pasifnya pergerakan politik yang ada di seluruh komisariat kota Semarang, mungkin hanya ada pihak-pihak tertentu yang melakukan pergerakan politik secara mandiri atau pribadi sehingga tidak mengatasnamakan IMM karena khawatir pergerakan yang mereka lakukan akan berdampak negatif atau bahkan menjadi bumerang bagi mereka yang menjalankannya. Bukankah hal ini perlu kita dukung ketika ada kader yang sadar akan pentingnya politik sehingga bisa memantik teman-teman lainnya, akan tetapi tetap saja hal ini lalai dan tidak ada progres dari pihak HPKP Cabang IMM Kota Semarang.
Tidak sadar bukan berarti kami tidak ingin mengerti akan tetapi kami masih belum tau siapa yang akan mengarahkan ketika kami dipaksa untuk mencari jalan itu sendiri ketika dari badan yang lebih tinggi saja tidak ada branding sama sekali.