Akankah Semua Baik-baik Saja?

KARYA KADER PUISI

Oleh: Umi Nur Mas’udah (Peserta DAD IMM AR Fachruddin 2021)

Hari ini nampak tak seperti biasanya

Langit nampak gelap sebelum waktunya

Angin menghembuskan udara dingin tak biasa

Menandakan semua sedang tidak baik-baik saja

Tak lama rintikan hujan mulai terdengar

Rintikan demi rintikan mulai berubah derasan hujan

Petir pun mulai bergema saling bersahutan

Garis-garis cahaya kilap muncul

Seakan menunjukkan letak keberadaannya

Membuat ketakutan pada setiap sorot mata yang melihat

Tertegun…

Terdiam…

Gelisah…

Merintih…

Memendam rasa takut akan suatu hal

Akankah semua baik-baik saja?

Mata tak kuasa menahan tangis

Mulut terus bergumam

Hati tertekan kecemasan

Kekhawatiran semakin menyudutkan

Kedua tangan saling berdekatan memohon ampunan

Kepada sang illahi…

Setiap untaian kata berisikan doa

Akankah semua baik-baik saja?

Badan lemas tanpa tenaga

Tangan dan kaki kini mulai gemetar

Cuaca dingin semakin menusuk

Membuat mulut semakin merintih

Tak berdaya…

Kini untaian doa semakin gencar bergema

Tak ingin yang buruk terjadi

Tapi bila takdir berkata lain

Diri hanya mampu menerima dengan ikhlas

Karena jika yang buruk akan terjadi

Berarti kini sudah tiba waktunya

Semua urusan di dunia ini

Kini sudah selesai…

Tetapi jika memang belum saatnya

Maka sang illahi masih memberi kesempatan

Untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik

Hidup dan mati kami hanya engkaulah penentunya

Ya Rabb…

Engkau maha mengetahui segala sesuatu

Mana yang baik dan buruk untuk kami

Sedang kami tidak…

Kami hanya mampu berencana

Dan engkaulah yang maha menentukan

Kami percayakan segalanya hanya kepada Mu

Ya Rabb…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *